Sabtu, 07 September 2013

FinLandia dan Sistem Pendidikan yang Memukau


Negara yang terletak di eropa utara ini tercatat sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. hal ini dikemukakan oleh PISA ( program for  internatioanal student assessment ) dimana anak-anak finlandia berusia 15 tahun memiliki prestasi terbaik dalam bidang sains , matematika dan kemampuan membaca usia dini. apa yang menjadi rahasia kemajuan pendidikan di negara ini ?

Pertama, kualitas guru yang luar biasa di finlandia. seseorang dapat menjadi guru apabila telah mendapat gelar master dan merupakan lulusan terbaik dari universitas terkemuka. Menjadi seorang guru adalah pekerjaan terhormat di negri ini dan setiap orang berbondong-bondong untuk ujian masuk perguruan tinggi dengan persaingan ketat. ujian masuk nya lebih sulit daripada ujian masuk kedokteran atau jurusan sains lainnya. hal ini membuktikan bahwa finlandia benar-benar menjadikan profesi guru bukan sebagai profesi kelas dua dan asal-asalan. prinsipnya majunya pendidikan suatu bangsa berasal dari tingginya mutu para guru-guru di bangsa tersebut. satu hal lain yang unik adalah para guru di finlandia diberi kewenangan sendiri unutk menciptakan suasana mengajar dan isi pembelajaran dan tidak disibukkan dengan target tertentu oleh pihak sekolah.

Kedua, Suasana belajar dan mengajar yang santai. murid-murid sekolah di finlandia tidak mengenakan seragam saat bersekolah. mereka diizinkan memakai pakaian kasual yang nyaman bagi mereka. hal ini juga berlaku pada guru-guru di sana. tidak ada istilah PR ( pekerjaan rumah ) dalam sisiem sekolah di negri ini. bahkan finlandia tercatat sebagai negara dengan waktu belajar terseingkat di dunia dibanding negara maju lainnya yaitu 4-5 jam per hari. bayangkan apabila ini terapkan di indonesia (^O^)
selain itu , guru yang mendampingi dalam 1 kelas ada 3 orang  . 2 guru pengampuh mata pelajaran dan 1 orang guru lagi untuk mendampingi anak secara individual apabila mengalami kendala saat proses belajar berlangsung.

Ketiga, tidak ada istilah UN di finlandia. anak-anak finlandia belajar menentukan minat mereka maisng-masing saat akan memasuki bangku kuliah, dan ini akan terus diarahkan oleh guru sejak masa sekolah menengah. biasanya anak finlandia masuk ke bangku sekolah pada usia 7 tahun dan selama 9 tahun kedepan tidak ada pergantian tingkatan pendidikan dasar ke tingkatan selanjutnya seprti di indonesia dari SD menuju SMP melainkan digabung karena menurut mereka ini dapat mengganggu perkebangan pendidikan si anak. tidak ada istilah anak tertinggal di sekolah-sekolah di negara ini apalagi kelas unggulan. setiap anak diperlakukan sama . apabila ada anak yang mengalami hambatan dalam belajar maka guru akan berusaha membuat si anak mengejar ketertinggalannya. 

keempat, Kepedulian pemerintah. pemerintah finlandia mengeluarkan banyak biaya untuk kemajuan pendidikan negaranya dengan sekolah gratis 9 tahun . bahkan sekolah swasta diberika dana oleh pemerintah agar dapat menyelenggarakan pendidikan gratis. pemerintah juga turut andil dalam menumbuhkan minat baca pada rakyat nya dengan memberikan buku gambar gratis kepada pasangan orang tua baru. perpustakaan yang dapat diakses dengan mudah dan fasilitas pendidikan lainnya. 

Dengan demikian dapat saya katakan marilah kita ambil hal positif dari kebijakan sistem pendidikan di Finlandia walaupun tidak semuanya cocok dengan karakter bangsa ini setidaknya kita dapat melihat bahwa dengan keseriusan dan pembenahan dari semua pihak serta dukungan dapat menghasilkan perubahan yang signifikan ,

Mungkin kita bertanya-tanya mengapa rakyat Indonesia mutu pendidikannya rendah. Padahal boleh dikata Indonesia memiliki ribuan professor-doktor yang tersebar diseluruh penjuru dunia, Indonesia memeliki banyak siswa-siswi yang berprestasi di ajang International, tak sedikit dari mereka yang meraih medali emas dalam setiap olimpiade internasiaonal.  Namun tak bisa dipungkiri bahwa di Indonesia  telah tumbuh subur generasi yang suka hura-hura, tawuran dan hidup yang terombang-ambing. Sekali lagi, hal itu disebabkan karena mutu pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah.
Mari kita mencoba mengintip Negara Finlandia, yang disebut-sebut sebagai negara dengan mutu pendidikan yang terbaik di dunia agar bisa menjadi cerminan dan pelajaran bagi kita semua khususnya semua pihak yang memegang peranan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Finlandia selalu mencapai peringkat yang terting di dunia bidang pendidikan. Padahal, murid di negara Eropa tersebut menjalani jam belajar paling singkat di antara negara maju lainnya. Ringkasnya, Finlandia berhasil membuat semua siswanya cerdas. Lantas apa kuncinya sehingga Finlandia menjadi nomor satu di pentas dunia?
Finlandia menggunakan filsafat pendidikan yang menyatakan “setiap orang Memiliki sesuatu yang bisa disumbangkan” dan mereka yang mengalami kesulitan di mata pelajaran tertentu semestinya tidak ditinggalkan.
Jika banyak negara percaya bahwa Ujian dan Evaluasi bagi siswa merupakan bagian yang sangat penting bagi kualitas pendidikan, Finlandia justru percaya bahwa ujian dan testing itulah yang bisa menghancurkan tujuan belajar siswa.
Terlalu banyak testing membuat kita cenderung mengajarkan kepada siswa untuk Semata-mata lulus ujian atau naik kelas.Siswa diajar untuk mengevaluasi dirinya sendiri. Ini membantu siswa belajar bertanggung jawab atas pekerjaan mereka sendiri. Kelompok siswa yang lambat mendapat dukungan intensif. Siswa didorong untuk belajar secara independen dengan berusaha mencari sendiri informasi yang mereka butuhkan. Suasana sekolah sangat santai dan fleksibel. Penelitian membuktikan bahwa jika terlalu banyak komando hanya akan membuat siswa menjadi tertekan dan mengakibatkan suasana belajar menjadi tidak mengasyikkan.
Seorang guru yang bertugas menangani masalah belajar dan perilaku siswa membuat PROGRAM INDIVIDUAL bagi setiap siswa dengan penekanan tujuan-tujuan yang harus dicapai. Kalau mendapat PR siswa bahkan tidak perlu untuk menjawab dengan benar, yang penting mereka berusaha. Setiap siswa diperbolehkan melakukan kesalahan. Mereka hanya diminta membandingkan hasil mereka dengan nilai sebelumnya, dan tidak dengan siswa lainnya.
Pendidikan Gratis merupakan bagian utama dari sistem kebijakan Finlandia. Dari sejak TK hingga perguruan tinggi semuanya gratis. Setelah usia 16 tahun, anak Finlandia memutuskan apakah memilih untuk sekolah akademik atau kejuruan. Universitas dibagi antara akademik dan politeknik atau ilmu terapan. Disamping itu mengajar adalah karier prestisius di Finlandi dan guru juga sangat dihormati.
Itulah gambaran tentang mutu pendidikan dan teknik belajar di Finlandia sebagai negara dengan mutu pendidikan terbaik di dunia.
Berdasarkan fakta di atas, maka tidaklah mengherankan jikalau Indonesia mutu pendidikannya rendah. Mengapa? Karena yang dikejar adalah bagaimana lulus Ujian Akhir Nasioanal (UAN) dan semuanya ditekan mulai dari siswa yang ditekan guru, guru yang ditekan dinas pendidikan kabupaten lalu provinsi sampai tingkat nasional.
Walaupun tujuan UAN baik yaitu sebagai standard, namun dari tulisan di atas akan kelihatan hasil mutu antara siswa yang belajar menyenangkan dan siswa yang belajar karena ditekan.